Topswara.com -- "Zuhudlah engkau terhadap dunia, niscaya Allah mencintaimu dan zuhudlah engkau terhadap apa yang ada pada manusia, niscaya manusia akan mencintaimu. Ini kaidah yang sangat besar. Hal itu diungkapkan Life Coach | Inner Game Changer Ustaz Sonny Abi Kim di kanal YouTube Sonny Abi Kim, Jumat (26/5/2024).
Bukan hal yang mudah untuk memiliki hati manusia. Karena hati manusia itu dalam genggaman Allah. Allah yang membolak-balik hati manusia. Mungkin bisa benci tetapi tiba-tiba cinta, atau sebaliknya. Bisa cinta tetapi tiba-tiba benci. Bisa mengingat sesuatu tetapi tiba-tiba dibatalkan. Tidak merencanakan apapun tiba-tiba bertekad untuk melakukannya. Begitulah hati yang sangat mudah terbolak-balik. Manusia memang punya hati tetapi tidak memilikinya, apalagi hati orang lain, tetapi kalau ingin dicintai manusia ternyata resepnya zuhud.
"Ketika seorang hamba berlaku zuhud, maka Allah akan mencintainya. Semakin tinggi levelnya maka Allah makin cinta. Kalau Allah sudah cinta, kalau Allah sudah menghadirkan kasih sayangnya buat kita, maka apalagi yang sulit dalam hidup ini?," ujarnya.
Ia mengutip kisah sahabat. Ada seseorang yang datang kepada Rasulullah Saw. lalu kemudian berkata: Wahai Rasulullah, tunjukkan kepadaku satu amalan yang jika aku mengamalkannya maka aku akan dicintai Allah dan dicintai manusia! Maka Beliau Saw menjawab: "Zuhudlah engkau terhadap dunia, niscaya Allah mencintaimu dan zuhudlah engkau terhadap apa yang ada pada manusia, niscaya manusia akan mencintaimu.
"Berlakulah zuhud kepada apa yang dimiliki manusia maka engkau akan dicintai manusia. Ini resep yang luar biasa. Kalau kita ingin merasakan cintanya manusia, inilah formulanya. Berlaku zuhud terhadap apa yang dimiliki manusia. Jangan mencoba untuk mengambilnya jangan mencoba untuk merebutnya. Jangan dengki jangan serakah apalagi menzalimi," tuturnya.
Zuhud itu ikut bahagia dengan kebahagiaan orang, mentalnya itu harmoni, bukan kompetisi. Kata Imam Hasan al-basri dalam sebuah kalimat orang-orang itu akan memuliakanmu sepanjang kamu tidak berambisi terhadap apa yang ada di tangan mereka, tetapi jika kamu berambisi atau mereka akan merendahkanmu, membenci.
"Jadi berlaku zuhud itu kita tidak ambisius dengan harta orang, dan jangan ingin diberi orang, makin kita jauh dari pemberian orang maka kita akan makin mulia, ketika kita makin mulia kita akan makin didengar dan kita akan makin dicintai," pungkasnya. [] Alfia Purwanti
0 Komentar