Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Circlemu di Dunia Menentukan Akhiratmu


Topswara.com -- Maraknya pergaulan bebas, tawuran, aksi begal, mabuk khamr sampai kecubung, konsumsi narkoba, bullying, bunuh diri, bahkan pornografi meningkat di kalangan generasi terjadi bukan begitu saja, ada beberapa faktor yakni, sanksi yang tidak tegas, faktor pertemanan, tekanan mental dan lainnya.

Faktor pertemanan menjadi pemicu terbesar seseorang melakukan hal tersebut. Pertama, dari pertemanan memang kita bisa bertukar pikiran, namun jika pemikiran yang dibawa tidak shahih maka kita akan terseret dalam arus pemikiran tersebut.

Kedua, kebiasaan yang buruk dengan cepat menular ke siapa saja, tidak terkecuali diri sendiri. Misalnya kebiasaan teman mengkonsumsi khamr, bisa jadi kita ikut meminumnya.

Oleh karena itu sangat penting dalam memilih teman, sampai-sampai Allah tekankan dalam surat cintanya. “Teman-teman akrab pada hari itu saling bermusuhan satu sama lain, kecuali orang-orang yang bertakwa.” (QS. Az-Zukhruf; 43:67).

Perlu ditekankan memilih teman bukan sekadar berteman di dunia tetapi harus bisa membawa manfaat bagi akhirat kita, saling mengingatkan dalam kebaikan, sering bermajelis ilmu bersama, melakukan dakwah bersama dan lainnya.

Karena dari pertemanan inilah yang akan menjadi saksi kita dihadapkan Allah, untuk apa saja hidup kita, salah satunya adalah memiliki teman shalihah.

Banyaknya orang yang melakukan bullying, bunuh diri karena depresi bisa juga diakibatkan karena pertemanan yang tidak sehat. Pertemanan yang hanya berasaskan manfaat, jika tidak bermanfaat tidak berteman, atau jika tidak cantik dan ganteng maka kamu bukanlah circlenya, itulah asas pertemanan dalam sistem hari ini.

Pertemanan mereka berlandaskan pemikiran kufur yakni kapitalisme, berasaskan manfaat, bukan berasaskan akidah Islam, yakni kita berteman atas dasar ingin taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Jika salah satu dari kita ada yang melanggar syariat maka teman yang lain akan melakukan amar makruf nahi mungkar.

 “Dari Abu Hurairah dari Rasulullah ï·º, beliau bersabda, “Seseorang tergantung pada agama teman dekatnya, maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat siapa yang dia jadikan sebagai teman dekat.” H.R. Abu Dawud.

Oleh karena itu, jangan sampai hidup yang singkat ini kita salah memilih teman, jika pun salah, sebaiknya cepat-cepat keluar dari circle yang toxic tersebut, jangan sampai kita ikutan toxic

Karena itu penting bagi seorang muslim mencari lingkungan yang mendukung dalam ketaatan, jika kita sudah menemukan lingkungan taat, tugas selanjutnya adalah mengajak teman-teman kita yang belum taat kepada Allah, jangan sampai kita masuk surga sendirian, masuk surga ya harus rame-rame.

Maka, sahabat jika kalian tidak menemukan aku disurga tolong cari aku untuk bisa masuk ke surga bersama kalian. Wallahu'alam bishawab.


Oleh: Alfia Purwanti 
Analis Mutiara Umat Institute 
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar