Topswara.com -- Tidak terasa usia kita sudah mau nambah setahun lagi. Artinya kesempatan hidup telah berkurang lagi satahun. Sementara dosa-dosa pasti bertambah. Sedangkan amal shalih yang sedikit itu belum tentu diterima. Lalu, apa yang bisa kita banggakan dengan usia makin tua?
Dalam kesempatan yang makin terbatas. Saat ajal makin dekat. Mestinya kita makin fokus berjuang demi ridha Allah. Bukan hanya asyik dengan ibadah individual tanpa peduli nasib umat yang menjadi tanggung jawab kita. Maka sangat diharapkan kita makin tua makin memperbaiki semua aspek ibadah kita. Termasuk makin pol-polan berjuang menegakkan Islam kaffah.
Ibarat seorang sprinter maka makin nampak garis finish akan makin kencang berlari. Akan makin pol-polan berlari sekuat tenaga. Hingga bisa mencapai garis finish paling awal. Begitulah mestinya kita yang makin tua makin semangat berjuang menegakkan khilafah.
Hijrah secara syar'i adalah berpindah dari darul kufur ke darul Islam. Inilah hijrahnya Baginda Nabi SAW bersama para sahabatnya. Hijrah yang mampu merubah secara total kehidupan umat Islam. Dari kondisi yang kalah ke kondisi menang. Hingga meraih kejayaan dengan puncaknya adalah futuh alias penaklukan Mekah.
Disinilah mestinya peran kita sebagai anak anak umat. Yakni memaksimalkan kiprah kita dalam perjuangan untuk merealisasikan hijrah sebagaimana hijrahnya Nabi SAW dan para sahabatnya. Hijrah yang mengantarkan umat kepada kemenangan dan kejayaan. Hijrah yang membebaskan umat dari penjajahan sistem kufur hari ini. Sebagaimana Allah telah berjanji dalam Surat An-Nur Ayat 55:
وَعَدَ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِى ٱلْأَرْضِ كَمَا ٱسْتَخْلَفَ ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِينَهُمُ ٱلَّذِى ٱرْتَضَىٰ لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُم مِّنۢ بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْنًا ۚ يَعْبُدُونَنِى لَا يُشْرِكُونَ بِى شَيْـًٔا ۚ وَمَن كَفَرَ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْفَٰسِقُونَ
"Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik."
Moga sobat semua selalu diberikan sehat dan istiqamah sehingga bisa maksimalkan perjuangan ini. Selamat berjuang Sobat. Allaahu Akbar!.[]
Ustaz Abu Zaid
Ulama Aswaja
0 Komentar