Topswara.com -- Bukankah kita ini buruh yang senantiasa disuruh?
Kehadiran di dunia yang menjadi catatan sebuah tinta
Dalam cinta atas penghidupan yang keterbatasan
Asa jiwa kita buruh yang perlu tahu
Hakikat tujuan penciptaan manusia di dunia
Sebagai penghambaan pada Tuhan seru sekalian alam
Tiadalah tercipta jin dan manusia melainkan untuk ibadah
Memaknai disuruh oleh Raja Diraja segalanya
Kita adalah buruh yang disuruh
Setiap jengkal pengabdian adalah ibadah
Setiap kata dan tindak adalah ibadah
Setiap momentum ingin dalam kebermanfaatan
Kita adalah buruh
Bukan yang tertindas seperti dalam sistem kapitalisme yang kalap
Menginjak manusia dan menistakan agama
Ideologi jahat yang bikin manusia dan negara melarat
Kita adalah buruh yang berfikir level tujuh
Tatkala Islam telah memberikan garis penjelas yang tiada was-was
Kemanusiaan manusia yang adil dan beradab
Keberkahan untuk semua dan inilah sistem dari Allah Sang Pencipta
Kita adalah buruh yang tidak hanya menuntut perundang-undangan belagu
Undang-undang hasil produk sistem politik yang bangsat
Tiada harapan untuk wujudkan keadilan dan kesetaraan semua
Corak gagal mengatur buruh yang hakikatnya memiliki naluri yang sama
Kita adalah buruh yang tahu
Sistem yang baik itu dari Allah Yang Maha Baik
Berharap pada penguasa yang diharapkan bikin sejaterah
Kerap bikin kecewa dan berjanji tidak membersamainya
Kita adalah buruh yang sejatinya mau disuruh
Disuruh oleh Allah yang telah membekali aturan paripurna
Disuruh untuk berjuang mewujudkan syariah kaffah
Disuruh untuk hidup dalam naungan Islam penuh berkah
Dan kita adalah buruh yang satu
Tidak mau disuruh penjajah dan kaum oligarki dunia
Tidak mau disuruh oleh orang-orang yang menyelakakan ke jurang kehinaan
Tidak mau disuruh oleh raja-raja durjana yang berkongsi dengan perusak dunia
Oleh: Hanif Kristianto
Analis Politik dan Media
0 Komentar