Topswara.com -- Aktivis Muslimah Ustazah Noval Tawang menyampaikan bahwa kaum Muslim berada dalam penjajahan gaya baru.
"Kaum Muslim berada dalam penjajahan gaya baru," ungkapnya di Kanal YouTube Muslimah Media Center (MMC) Lovers di topik One Minute Booster Extra: Dakwah Mengeluarkan Umat Manusia dari Segala Bentuk Penjajahan, Selasa (7/05/2024).
Ia menjelaskan bahwa penjajahan gaya baru tersebut, yakni penjajahan pemikiran, budaya, ekonomi, politik, dan penjajahan ideologi bahkan militer. Kondisi tersebut berhasil menggiring kaum Muslim mengalihkan ketaatan dan loyalitasnya secara mutlak. Ketaatan yang seharusnya hanya diberikan kepada Allah dan syariatnya, sekarang telah diberikan kepada pemikiran dan peradaban Barat.
Lebih lanjut ia menuturkan, Barat menjajah pemahaman agama seorang Muslim dengan cara dan metode berpikir mereka. Jika ada yang melawan, maka Barat tidak segan-segan menggerakkan media massa untuk menyerang orang-orang tersebut dengan image negatif.
"Orang tersebut digambarkan menantang kemapanan, keluar dari kelaziman, merusak ijma' dan mendeskripsikan sebagai ekstremis, teroris, fundamentalis dan radikal," tuturnya.
Lebih lanjut Kak Noval sapaan akrabnya, menyampaikan bahwa Muslim yang melawan Barat dianggap sebagai musuh kemanusiaan, dan dianggap sebagai orang bodoh yang tidak layak hidup. "Dianggap oleh Barat sebagai permusuhan, dan provokasi, sehingga dipandang sebagai pihak yang harus dibungkam," tandasnya.[] IstyDa'iyah
0 Komentar