Topswara.com -- Sobat. Sikap positif adalah sikap mental yang membuat kita berharap untuk mendapatkan hasil yang baik, bahkan terbaik dan menguntungkan. Berikut adalah beberapa kekuatan dan manfaat dari sikap positif:
1. Pertumbuhan Pribadi dan Ketahanan: Dengan berpikir positif, kita dapat membentuk perspektif kita tentang dunia dan diri kita sendiri. Ini adalah kekuatan yang mendorong pertumbuhan pribadi, ketahanan dan kesejahteraan.
2. Mengatasi Stres: Orang dengan pemikiran positif lebih cenderung menjalani gaya hidup sehat. Mereka lebih siap menghadapi stres, tampil lebih baik di tempat kerja, dan membangun hubungan yang lebih kuat.
3. Membina Hubungan Baik dengan Sesama: Sikap positif akan membantu kita untuk terjauhkan dari perasaan “baper” atau bawa perasaan yang ujung-ujungnya membuat kita menjadi pribadi yang terlalu sensitif.
4. Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental: Terlibat dalam pemikiran positif secara teratur juga memiliki banyak manfaat kesehatan fisik. Penelitian telah menunjukkan bahwa individu dengan sikap positif menjalani gaya hidup yang lebih sehat, menghasilkan tekanan darah yang lebih rendah, kesehatan jantung yang lebih baik, dan kekebalan yang lebih baik.
5. Meningkatkan Rasa Percaya Diri: Orang dengan pikiran positif selalu percaya terhadap dirinya sendiri. Dia yakin menjadi diri sendiri lah yang lebih baik daripada hanya meniru niru orang lain.
Dengan demikian, sikap positif memiliki kekuatan yang luar biasa dalam membentuk kehidupan kita menjadi lebih baik.
Dr. Martin E.P. Seligman dikenal sebagai pelopor dan “Bapak Psikologi Positif”. Beliau adalah Direktur Pusat Psikologi Positif Penn dan Profesor Psikologi Keluarga Zellerbach di Departemen Psikologi Penn.
Seligman adalah pionir dalam Psikologi Positif, bukan hanya karena dia memiliki teori sistematis tentang mengapa orang bahagia itu bahagia, tetapi juga karena dia menggunakan metode ilmiah untuk mengeksplorasi kebahagiaan.
Ketika Seligman menjadi presiden Asosiasi Psikologi Amerika (APA), dia mengubah fokus psikologi dari apa yang salah dalam hidup kita menjadi bagaimana cara berkembang (Seligman, 2011). Teori psikologi positif berfokus pada aspek positif kehidupan manusia, seperti kebahagiaan, kekuatan, dan pemenuhan, bukan hanya pada patologi.
Konsep ini telah memberikan kontribusi besar dalam memahami bagaimana individu dapat mencapai keadaan kesejahteraan dan kebahagiaan yang optimal. Seligman terus berkontribusi dalam bidang ini dan membantu memahami bagaimana prinsip-prinsip psikologi positif dapat diterapkan dalam praktik sehari-hari.
Tentu, berikut adalah lima aspek kunci dari psikologi positif:
1. Optimisme: Seperti yang Anda sebutkan, psikologi positif membantu kita memandang hidup dengan cara yang lebih optimis. Ini melibatkan melihat sisi baik dari situasi dan mengharapkan hasil yang positif.
2. Kebahagiaan: Psikologi positif menekankan pentingnya merasa bahagia dan puas dengan hidup kita. Ini melibatkan menghargai hal-hal kecil dan menikmati momen sehari-hari.
3. Resiliensi: Psikologi positif membantu kita mengembangkan ketahanan atau kemampuan untuk pulih dari kesulitan. Ini melibatkan belajar dari kesalahan dan kegagalan dan menggunakan mereka sebagai peluang untuk tumbuh.
4. Hubungan Positif: Membangun dan menjaga hubungan yang sehat dan positif adalah aspek penting dari psikologi positif. Hubungan yang baik dapat memberikan dukungan emosional dan meningkatkan kesejahteraan kita.
5. Pertumbuhan Pribadi: Psikologi positif mendorong pertumbuhan dan perkembangan pribadi. Ini melibatkan belajar keterampilan baru, mengejar tujuan, dan berusaha untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.
Dengan memahami dan menerapkan aspek-aspek ini dalam hidup kita, kita dapat meningkatkan kesejahteraan kita dan mencapai kehidupan yang lebih memuaskan dan bermakna.
Psikologi Positif adalah cabang ilmu psikologi yang bertujuan untuk memahami dan meningkatkan aspek-aspek positif dalam kehidupan manusia, seperti kebahagiaan, kualitas hidup, kepuasan, dan kesejahteraan secara umum. Ini memungkinkan kita untuk menghargai masa kini dan menemukan makna dalam hidup kita.
Psikologi Positif lebih mengutamakan pembahasan mengenai kelebihan dan kekuatan dibandingkan dengan kekurangan dan kelemahan manusia sebagai individu.
Psikologi Positif adalah cabang psikologi yang berfokus pada aspek-aspek positif dari pengalaman manusia, seperti kebahagiaan, optimisme, dan rasa syukur. Salah satu tujuannya adalah membantu individu menerima dan berdamai dengan masa lalu mereka. Dengan memahami dan menerima masa lalu, seseorang dapat belajar dan tumbuh dari pengalaman tersebut, yang pada akhirnya dapat membantu mereka mencapai kesejahteraan psikologis yang lebih baik.
Psikologi positif adalah cabang psikologi yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup dan mendorong individu untuk mencapai potensi terbaik mereka. Ini membantu kita untuk:
1. Lebih Bersyukur: Psikologi positif mendorong kita untuk menghargai hal-hal baik dalam hidup kita, baik itu besar atau kecil. Praktek bersyukur dapat meningkatkan kesejahteraan emosional kita.
2. Memaafkan: Psikologi positif juga membantu kita untuk memaafkan dan melepaskan dendam atau rasa sakit yang mungkin kita rasakan. Memaafkan dapat membantu kita merasa lebih damai dan mengurangi stres.
Dengan demikian, psikologi positif dapat membantu kita menjalani hidup yang lebih bahagia dan sehat.
Psikologi positif adalah cabang ilmu psikologi yang berfokus pada aspek-aspek positif dalam kehidupan manusia, seperti kebahagiaan, kualitas hidup, kepuasan, dan kesejahteraan secara umum. Ini membantu kita untuk melihat melampaui kesenangan sesaat dan penderitaan hidup dengan cara berikut:
1. Menghargai Kekuatan Pribadi: Psikologi positif membahas tentang kekuatan pribadi dan perilaku yang memunculkan makna hidup. Ini membantu kita untuk mengenali dan memanfaatkan kekuatan kita sendiri.
2. Menciptakan Makna Hidup: Salah satu konsep utama dalam psikologi positif adalah bahwa kebermaknaan harus menjadi sesuatu yang ada di dalam kehidupan. Ini membantu kita untuk mencari dan menemukan makna dalam pengalaman kita, baik itu menyenangkan maupun menyakitkan.
3. Meningkatkan Kebahagiaan: Psikologi positif berfokus pada peningkatan kebahagiaan dan kualitas hidup. Ini membantu kita untuk mencari dan mengejar apa yang benar-benar membuat kita bahagia, bukan hanya kesenangan sesaat.
4. Mengatasi Penderitaan: Meskipun psikologi positif berfokus pada aspek-aspek positif, ini tidak berarti mengabaikan penderitaan. Sebaliknya, psikologi positif dapat membantu kita untuk menghadapi dan mengatasi penderitaan dengan cara yang sehat dan produktif.
Dengan demikian, psikologi positif dapat membantu kita untuk menjalani hidup yang lebih baik dan lebih bermakna.
Daniel G. Amen adalah seorang psikiater terkenal yang banyak berkontribusi dalam bidang kesehatan otak dan kesejahteraan mental. Berdasarkan konsepnya, berikut adalah 9 langkah untuk meningkatkan kebahagiaan:
1. Makan dengan Bijak: Konsumsi makanan yang sehat untuk otak dan tubuh Anda. Hindari makanan yang mengandung banyak gula dan lemak jenuh, serta pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, ikan, dan biji-bijian.
2. Bergeraklah Lebih Banyak: Olahraga secara teratur untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental Anda. Aktivitas fisik dapat meningkatkan kadar serotonin dan endorfin dalam otak Anda, yang dapat meningkatkan mood dan perasaan bahagia.
3. Istirahat yang Cukup: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap malam. Kurang tidur dapat memengaruhi suasana hati, konsentrasi, dan kesehatan secara keseluruhan.
4. Kelola Stres: Cari cara-cara yang efektif untuk mengelola stres dalam hidup Anda, seperti meditasi, yoga, atau aktivitas yang menenangkan seperti berjalan-jalan di alam.
5. Hindari Zat-zat Berbahaya: Hindari konsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang. Zat-zat ini dapat merusak kesehatan fisik dan mental Anda serta memengaruhi suasana hati dan kebahagiaan.
6. Bersosialisasi dengan Baik: Jalin hubungan yang sehat dan positif dengan orang-orang di sekitar Anda. Interaksi sosial yang baik dapat meningkatkan perasaan koneksi dan dukungan sosial, yang penting untuk kebahagiaan Anda.
7. Praktikkan Kebaikan: Lakukan perbuatan baik kepada orang lain. Memberi kepada orang lain atau melakukan sesuatu yang baik bagi masyarakat dapat meningkatkan rasa kepuasan dan kebahagiaan Anda.
8. Latih Pikiran Anda: Latih pola pikir yang positif dan optimis. Fokus pada hal-hal yang Anda syukuri dan berusaha untuk melihat sisi baik dari setiap situasi.
9. Temukan Tujuan dan Arti dalam Hidup Anda: Cari tahu apa yang benar-benar penting bagi Anda dalam hidup dan kejarlah tujuan-tujuan tersebut. Menemukan arti dan tujuan dalam hidup dapat memberikan Anda rasa kepuasan dan kebahagiaan yang mendalam.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini secara konsisten, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan Anda sesuai dengan konsep Daniel G. Amen.
Berikut adalah sembilan langkah yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan kebahagiaan Anda berdasarkan konsep Psikologi Positif:
1. Fokus pada Hal-hal yang Baik: Saat Anda dihadapkan pada situasi yang sulit, cobalah untuk melihat sisi positifnya.
2. Lupakan yang Sudah Terjadi, Fokus pada Waktu Sekarang: Hidup di masa sekarang dan jangan terlalu fokus pada masa lalu.
3. Belajar Bersyukur: Menghargai hal-hal kecil dalam hidup Anda dapat meningkatkan rasa bahagia.
4. Membuat Jurnal ‘Bahagia’: Catat hal-hal yang membuat Anda bahagia setiap hari1.
5. Bersosialisasi dengan Orang Optimistis: Lingkungan sosial yang positif dapat mempengaruhi mood dan pandangan Anda terhadap hidup.
6. Cari Hal yang Mengundang Tawa: Tawa dapat mengurangi stres dan meningkatkan mood Anda.
7. Lakukan Positive Self-Talk: Berbicara positif kepada diri sendiri
dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kebahagiaan.
8. Mulai Hari dengan Sesuatu yang Positif: Memulai hari dengan pikiran atau aktivitas yang positif dapat menetapkan suasana hati yang baik untuk sisa hari Anda.
9. Mengembangkan Karakter dan Nilai-nilai Positif: Praktek nilai-nilai seperti kejujuran, keberanian, dan kerendahan hati dapat membantu Anda mencapai kebahagiaan yang lebih mendalam.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat belajar bagaimana menyemai kebahagiaan, mengembangkan potensi diri, dan mencapai kehidupan yang lebih bermakna. Salam dahsyat dan luar biasa!
Dr. Nasrul Syarif, M.Si.
Penulis Buku Gizi Spiritual. Dosen Psikologi Pendidikan Pascasarjana UIT Lirboyo
0 Komentar