Topswara.com -- Pengamat Politik Internasional Ustazah Iffah Ainur Rochmah mengatakan, dalam Islam kita diperintahkan membangun opini publik untuk sebuah perubahan besar menuju kembalinya sebuah tata dunia yang memberikan rahmatan lil alamin.
"Dalam Islam kita diperintahkan membangun opini publik untuk sebuah perubahan besar menuju kembalinya sebuah tata dunia yang memberikan rahmatan lil alamin. Bagi kita sebuah tata dunia yang mewujudkan fid dunya hasanah, wa fil akhirati hasanah yaitu kembali ke sistem Islam, sistem khilafah. Maka, opini umumnya itu adalah didasarkan pada kesadaran ruhiyah. Karena memang perintah dari Allah Ta 'ala. Kita itu tidak boleh mengingkari kebenaran," ungkapnya dalam Program Live Mozaik Perubahan: Palestina Memantik Perubahan Global? Eps 97 di YouTube Muslimah Media Center, Rabu (1/10/2023).
Oleh karena itu menurutnya, opini umum harus dibangun dengan pandangan yang sesuai dengan tuntunan syariat agar umat mengikuti para ustaz atau intelektual Muslim yang punya pandangan berbasis syariat Islam, terlebih dalam menyikapi isu Palestina.
"Kita mengikuti pandangan-pandangan tersebut, maka insyaa Allah pikiran dan perasaan kita itu terbangun untuk bersikap dengan sikap yang sesuai apa yang diituntunkan oleh syariat, yaitu kita mengikhtiarkan satu institusi politik yang bisa punya power independent menghadapi hegemoni global," ungkapnya.
Ia memaparkan bahwa institusi politik yang dimaksud bukanlah komunitas atau organisasi, tetapi sebuah negara yang pemimpinnya mau menerapkan seluruh aturan atau syariat Allah yang sempurna. Pemimpinnya juga punya kualitas iman yang takutnya hanya pada Allah semata, tidak takut pada gertakan dunia internasional ketika punya sikap yang berbeda dengan pemimpin-pemimpin negara lain.
"Saya kira itu sekarang PR kita dan PR itu memang enggak bisa kita selesaikan dengan satu atau dua kali menyampaikan kepada umat. Menyampaikan opini umum ini kan berkesinambungan. Kita harus punya strategi bagaimana supaya opini kita itu enggak sporadis. Supaya pandangan-pandangan kita didasarkan pada syariat itu enggak lepas kemana-mana. Maka itulah pentingnya kita menyadari, kita butuh berjejaring, kita butuh berkonsolidasi, kita butuh berjamaah di antara pelaku-pelaku perubahan menuju kepada tegaknya peradaban Islam," pungkasnya. []Tenira
0 Komentar