Ulama Politik Menggelitik

Topswara.com -- Bagai musim panen rambutan

Buahnya bergerumbul dan bergelantungan

Memandang buahnya merah pun mengasyikan

Kalau mau beli harganya murah dan kadang diobral

Musim pencapresan ulama politik menggemaskan

Dalil-dalil kepemimpinan disampaikan berulang

Dalih-dalih keturunan ulama kondang layak maju ke depan

Budal, berangkat, dan majukan

Ulama politik menggelitik

Selayaknya tidak mendukung siapa pun capres

Ulama politik harus menasehati semua capres

Kedudukan ulama lebih mulia di atas umara

Calon penguasa selayaknya sadar diri

Lihatlah kaca biar bisa memandang wajahnya

Layakkah memikul beban rakyat yang sudah lama terpukul

Layakkah punggung memanggul nasib rakyat yang telah lama tidak unggul

Ulama politik menggelitik

Munculnya menjelang tahun politik

Apalagi ini politik demokrasi

Yang ulama sekadar stempel

Ulama politik menggelitik

Hari-hari luput bina umat dengan politik Islam

Politik Islam yang dikaitkan dengan politik kekinian

Politik Islam sebagai solusi ganti kepemimpinan

Bicara politik dalam semesta alam demokrasi

Tidak sama dalam semesta Islami

Demokrasi itu tidak Islami

Islam itu bukan bagian demokrasi

Kembali membuka kitab-kitab klasik

Coba saat ini dikaitkan dengan politik

Kembali meneladani politik kenabian

Teladan siapa saja yang ingin unggul dalam peradaban

Oleh: Hanif Kristianto

Analis Politik dan Media Pusat Kajian dan Analisis Data

Baca Juga