Topswara.com -- Seorang mantan narapidana di Inggris, Darren Gee mengatakan bahwa dirinya mengagumi kesetiaan, kekuatan, dan persaudaraan dalam Islam yang ia lihat saat berada dalam penjara.
“Jika Anda masuk Islam, Anda dilindungi oleh komunitas Islam dalam sistem. Itu fakta. Saya mengagumi itu. Saya tidak mengagumi jika dari mereka ada melindungi pelaku kejahatan. Tapi yang saya kagumi adalah kesetiaan, kekuatan, dan persaudaraannya,” katanya dalam video singkat berjudul Mantan Gengster Inggris: di Dalam Penjara, Muslim Punya Kekuatan Besar, Mereka Solid, di kanal YouTube Ayatuna Ambassador (23/02/2023).
Menurutnya, hal itulah yang tidak ditemukan dalam agama lain saat ini. Dan persaudaraan yang dimiliki oleh Islam menjadi alasan paling banyak dari para napi memilih untuk menjadi mualaf (masuk Islam). Lebih jauh, Gee mengaku kagum terhadap rasa persaudaraan itu. Dan dominasi Islam dalam penjara menurutnya adalah fakta yang suka atau tidak harus diterima.
Sebagai seorang mantan napi yang juga salah satu gengster besar di Inggris, Darren Gee menceritakan keadaannya di dalam penjara terkait fakta solidnya mereka yang beragama Islam.
“ Apa yang membedakan mereka dengan kelompok lain? Solidaritas. Mereka semua untuk satu dan satu untuk yang lain, seperti dogtanian. Inilah yang dimiliki kelompok Muslim. Jika Anda berada di penjara dan seorang pria kulit putih diserang enam orang Muslim, tidak ada yang membantunya. Bahkan jika mereka mengenal pria kulit putih itu,” jelasnya.
Namun menurut Gee, jika ada seorang pria Muslim dihajar enam orang, entah kelompok Muslim ini mengenal atau tidak, mereka akan maju dan membantunya. Dan disitulah kekuatan mereka.
“Sekali Anda jadi saudara seiman, akan tetap jadi saudara seiman. Itulah kenapa Islam begitu dominan dalam sistem penjara," imbuhnya.
Ia juga mengakui indahnya ajaran Islam yang tidak memandang ras dan warna kulit, yang telah membangun rasa solidaritas sesama Muslim di dalam penjara. Dan Inilah katanya hal yang tidak didapatkan dalam kelompok lain.
“Saya langsung menyesuaikan diri begitu masuk. Tidak ada lagi hirearki kulit putih dalam sistem penjara. Entah anda suka atau tidak, kekuatan dalam sistem penjara sekarang ini adalah Islam. Dan kelompok itu adalah persaudaraan Muslim. Suka atau tidak, itu fakta,” tegasnya.
Fenomena banyaknya narapidana yang masuk Islam di dalam penjara, telah lama menjadi diskusi di kalangan akademisi, pemerintah, dan pemerhati sosial. Melansir data tahun 2022 dari Statista, jika dilihat dari segi jumlah, terdapat tiga kelompok narapidana yang mendominasi penjara-penjara di Inggris.
Peringkat pertama ditempati oleh kelompok Kristen sebanyak 36.307 orang. Peringkat kedua adalah kelompok non-agama sebanyak 25. 118 orang. Dan pada peringkat ketiga adalah kelompok Muslim sebanyak 14.037 orang. Jumlah ini didominasi oleh mereka yang masuk Islam saat berada di dalam penjara. [] M. Siregar
0 Komentar