Topswara.com -- Jumat Legi
Ziarah lagi
Sedekah berbagi
Hidup penuh elegi
Berziarahlah mengingat pemutus kenikmatan dunia
Berziarahlah lantunkan doa-doa
Dan berziarahlah untuk menaksir harga tubuh ketika berkalang tanah
Dan berziarahlah agar sanak saudara bahagia kedatangan kerabatnya
Taburkanlah bunga berupa-rupa di atas pusara
Jangan taburkan bunga di tikungan dan perempatan jalan
Sebab itu tak ada syariatnya
Khawatir jatuh pada tradisi jahiliyah, tinggalkanlah!
Jumat Legi mengingat lagi
Ziarah ke atas pusara
Mengingatkan dimensi alam barzah
Alam yang tiada tahu mana manusia paham?
Dalam tafsir at Taubah 105
Menarik di simak penuh hayat
Siap-siap biar tak salah berbuat
Karena perbuatan manusia ditampakkan pada kerabat di barzah
Oh sungguh bahagia si kerabat
Tatkala sanak saudara hidup di dunia dalam taat
Senyum dan membuka tangan kode-kodean
Siap menyambut nanti ketika bersua dan berkumpul kembali
Betapa sedih si kerabat dalam barzah
Melihat sanak saudara hidup jauh dari syariah-Nya
Berbuat kufur, takabur, dan maksiat tak terukur
Tanpa sadar menambah luka di barzah bagi leluhur
Leluhur dan kerabat di barzah hanya berdoa:
Ya Allah ilhamkan sanak saudara
Jangan dahulu matikan sebelum bertaubat pada masanya
Ilhamkan sanak saudara dalam ketaatan adanya
Andai boleh kembali ke dunia barang sebentar saja
Manusia yang wafat itu ingin menebar manfaat
Manusia yang wafat itu ingin hidup dalam taat
Dan manusia yang wafat itu ingin kasih kabar:
"Wahai manusia. Jangan sia-siakan hidup sebentar di dunia. Sebelum ajal tiba. Persiapkan semuanya. Ketika kapal sudah berlayar. Pantang baginya balik ke tepian."
Oleh: Hanif Kristianto
Analis Politik dan Media Pusat Kajian dan Analisis Data
0 Komentar