Topswara.com -- Founder Cinta Qur'an, Ustaz Fatih Karim, membeberkan enam dampak bagi orang yang melakukan perbuatan dosa.
"Saat ini ada sebagian orang yang menganggap dosa merupakan hal biasa. Padahal, setidaknya ada enam dampak perbuatan dosa," tegasnya dalam Kajian Subuh Renungan Fajar: Jangan Remehkan Dosa di YouTube Cinta Qur'an TV, Selasa (6/12/2022).
Ia mengatakan, sekarang zamannya terbalik, di mana orang melakukan kebaikan dan ketaatan pada Allah SWT. Dan Rasul-Nya dibenci, dihina, dan di-bully sedangkan yang melakukan perbuatan dosa dipuji, dibanggakan, bahkan diberi predikat keren, gaul, kekinian, dan nge-top. Padahal, perbuatan dosa menimbulkan beberapa dampak buruk.
"Pertama, orang yang melakukan perbuatan dosa, hatinya tidak mendapatkan ketenangan atau ketenteraman. Sehingga jika seseorang merasakan hal tersebut, kemungkinan hatinya dipenuhi dosa. Padahal, yang dicari manusia saat hidup di dunia adalah ketenteraman, kenyamanan, dan kebahagiaan," tuturnya.
Kedua, perbuatan dosa akan diikuti atau memancing perbuatan dosa yang lainnya. Sehingga, satu pintu dosa bisa membuka jutaan pintu dosa yang lainnya. Misalkan, seseorang yang berkhalwat akan dibarengi dengan perzinaan, minum khamar akan memicu perilaku LGBT, pemakan harta riba akan berjudi, dan seterusnya.
"Ketiga, akan jauh dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Sebagaimana yang dikatakan dalam Al-Qur'an Surah Thaha ayat 124," tuturnya.
Kemudian ia membacakan surah Thaha ayat 124,
وَمَنْ اَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِيْ فَاِنَّ لَهٗ مَعِيْشَةً ضَنْكًا وَّنَحْشُرُهٗ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ اَعْمٰى
Dan barang siapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sungguh, dia akan menjalani kehidupan yang sempit, dan Kami akan mengumpulkannya pada hari Kiamat dalam keadaan buta.”
"Maka, jangan heran jika seseorang yang melakukan perbuatan dosa akan merasakan kesempitan hati dan rezeki, serta kehidupan yang susah," tegasnya.
Keempat, hatinya tertutup, yakni hatinya sudah tidak lagi hidup atau bercahaya. Misalkan mendengar seruan azan dia wwbaikan, melihat orang lain susah dibiarkan, menyaksikan kemaksiatan merasa biasa. Maka tak heran jika sensor hatinya pun mati.
"Kelima, yaitu terhalang atau bahkan menjauhnya hidayah. Seseorang akan kesulitan mendapatkan hidayah meskipun setiap hari berdoa memohon diberikan petunjuk jalan yang lurus, sebab perbuatan dosa dibimbing oleh setan. Apabila setan sudah membimbingnya, tentu akan menjerumuskannya ke neraka," tekannya.
Keenam, terancam su'ul khatimah di akhir hidupnya. Karena terbiasa berdosa, dari satu dosa ke dosa berikutnya. Begitulah seterusnya.
"Oleh karena itu, jangan pernah berani meremehkan satu perbuatan dosa. Karena perbuatan dosa akan mendatangkan kehancuran," pungkasnya. [] Nurmilati
0 Komentar