Topswara.com -- Teruntuk Guruku, Teman Guru, dan Guru-guru
Sebenarnya tak suka menyebutmu pahlawan tanpa tanda jasa
Atau itu kamuflase agar engkau giat mengajar meski penguasa tak memperdulikan?
Sebenarnya peranmu sungguh vital dalam kehidupan
Atau peranmu ditiadakan karena anggapan kurang viral?
Tak ingin meratapi nasib menjadi seorang guru
Atas nama cerita guru honorer nasibnya terlunta-luta
Gaji sebulan 300 ribu rupiah
Di tengah tekanan ekonomi yang bikin hidup frutasi
Guru honorer menggenapi duka pendidikan
Di antara anak didik yang berkepribadian ganda
Nakal menendang nenek tua hingga viral
Memisuhi Polisi dengan kata-kata tak pantas sebab ditilang
Hemm.... Menghela nafas panjang tak berujung
Pikiran jauh melayang bermimpi sebuah kemapanan
Kapan profesi guru tidak dibeda-bedakan?
Sebab guru bak cahaya di jalan gelap gulita
Selamat hari Guru Nasional
Terbayang-bayang gaji bulananmu 30 Jutaan
Fokusmu mendidik dan mengajar
Profesionalitasmu menghasilkan anak didik pengisi peradaban gemilang
Selamat hari Guru Nasional
Adakah di antara hati terdalam bapak Presiden
Meninggikan derajat guru dan menyejahterahkan kehidupan
Sebab di pundakmulah tanggung jawab seorang imam
Selamat hari Guru Nasional
Adakah cita-cita tertinggi Menteri Pendidikan Nasional
Mengangkat semua guru sebagai pegawai negara
Tanpa perlu syarat administratif dan susah-susah?
Selamat hari Guru Nasional
Adakah di antara Anggota Dewan Perwakilan?
Tak cuma simpati dan empati jiwa mendengar keluh kesah
Sebab guru itu miliki keluarga dan impian hidup sejahtera lahir batin
Selamat hari Guru Nasional
November ini betul-betul bulan perjuangan
Terus bertahan dalam arus gelombang perusakan generasi
Demi melahirkan generasi yang terimun akan ketinggian akidah, akhlak, dan budi pekerti
Selamat berkarya guru terbaik
Selamat mengabdi guru favorit
Catat baik janji-janji manis mereka
Jika lupa berarti tak serius angkat harkat derajat guru Indonesia
Oleh: Hanif Kristianto
(Analis Politik-Media di Pusat Kajian dan Analisis Data)
0 Komentar