Topswara.com -- Nasi kuning bikin tak bergeming
Bersama perayaan maulid nabi di malam hening
Semarak berarak-arak di mana-mana
Bertabur kemeriahan di momen maulidan
Kalau cinta Nabi cukup di lathi
Mungkin salawat Nabi cukup jadi modal
Kalau cinta Nabi cukup di lathi
Mungkin maulidan cukup jadi bukti
Faktanya engkau turun ke bumi membawa risalah agung
Risalah mulia dari Allah Sang Pencipta untuk penerapan syariah kaffah
Tugasmu tak cuma menyempurnakan akhlak manusia
Tugasmu juga menyebarkan risalah ke seluruh dunia
Umat ini sebenarnya merindukan sosok mu
Kidung salawat pun masih berdengung
Sosok mulia sempurnamu
Kema'shuman dalam penjagaan Tuhan
Warisan muliamu kini diabaikan
Qur'an dan sunnah tak jua diterapkan Kaffah
Negara agung khilafah masih dihina dan dinista
Mencontohmu umat ini sekadar yang mudah-mudah
Ya Rasulullah Ya Habiballah
Masih berkenankah menerima kami sebagai umatmu
Ya Nabi Ya Rasulullah
Masih adakah waktu untuk taubat kembali ke syariah-Nya
Ya Nabi Ya Muhammad
Jiwa umat ini tergadai dalam kungkungan kapitalisme liberalisme
Mencintaimu sekadar ini-ini dan itu-itu
Memohon syafaat pun sekadar basa basi dan kompromi
Oleh: Hanif Kristianto
Analis Politik - Media Pusat Kajian dan Analisis Data
){kind=link}
0 Komentar