Topswara.com -- Masa peralihan musim (masa pancaroba) seperti akhir-akhir ini menyebabkan banyaknya masyarakat yang menderita batuk pilek atau influenza dan terkadang disertai demam. Terjadi terutama bagi seseorang yang memiliki daya tahan tubuh lemah seperti bayi, balita, lansia (lanjut usia), serta penderita penyakit kronis seperti asma bronkial, diabetes mellitus.
Influenza merupakan penyakit akut saluran pernapasan dengan gejala demam ringan (meriang), menggigil, nyeri otot/persendian, sakit kepala, dan sering disertai pilek, sakit tenggorokan, serta batuk. Berlangsung 2-7 hari dan dapat sembuh dengan sendirinya
Faktor yang berperan untuk timbulnya gejala yang dirasakan ini adalah faktor ekternal seperti angin, dingin, lembab, kering, panas yang menginvasi tubuh atau faktor internal berupa defisiensi Qi, Xue, dan daya tahan tubuh lemah.
Perubahan cuaca menyebabkan terjadinya perubahan dalam tubuh dengan tidak seimbangnya Yin Yang Qi Xue serta Wei Qi sehingga seseorang berpotensi batuk pilek dan demam.
Pencegahan terjadinya batuk pilek dengan cara banyak minum air putih, menjaga pola makan yang sehat dan bergizi seimbang, istirahat cukup, rutin berolah raga, serta meningkatkan perilaku higienis perorangan.
Terapi akupunktur dapat dijadikan pilihan terapi untuk influenza selain mengkonsumsi herbal. Hal ini bertujuan menyeimbangkan Yin Yang tubuh, menambah Qi Xue, menguatkan Wei Qi, serta menurunkan gejala tubuh seperti demam, mengurangi nyeri otot, sakit kepala, sakit tenggorokan.
Mekanisme kerja akupunktur sebagai imunomodulator menyebabkan terjadinya keseimbangan antara sel imun dan sitokin pro- dan anti-inflamasi. Keuntungan akupunktur sebagai pilihan terapi yaitu efek terapi dapat dirasakan segera, prosedurnya sederhana, tindakan yang aman karena berefek samping minimal. Demikian manfaat terapi akupunktur untuk kesembuhan batuk pilek.
Oleh: Syam Purwaningsih, A.Md.Akup., S.Pt.
(Owner Rumah Bekam dan Akupunktur Muslimah)
0 Komentar