Topswara.com -- Penyakit sinus atau Sinusitis adalah inflamasi atau peradangan pada dinding sinus. Sinus merupakan rongga kecil yang berisi udara yang saling terhubung di bagian tengkorak, antara lain di bagian belakang tulang dahi (frontal), bagian dalam struktur tulang pipi (maxillary), sphenoid (bagian belakang rongga hidung), dan ethmoid (di antara jembatan hidung dan mata).
Fungsi utama sinus adalah untuk menghasilkan mukus (cairan lengket dan tebal) di hidung untuk menghentikan alergen, kuman, dan zat lain yang dapat menyebabkan infeksi dan membahayakan kesehatan seseorang.
Peradangan sinusitis disebabkan oleh genetik, virus, polip, imunitas, dan lain-lain.
Gejala yang dirasakan oleh pasien adalah wajah terasa lunak, sekitar hidung berwarna merah, mucus berwarna putih atau hijau, lender berlebihan saat melewati tenggorokan, demam, batuk, dan kadang disertai nyeri pada wajah dan pusing.
Akupuntur mampu mengurangi pembengkakan pada sinus sehingga meringankan gejala pasien dan memiliki peran dalam regulasi persepsi nyeri pada sistem saraf pusat, serta peningkatan pelepasan opioid tubuh seperti β-endorfin. Akupunktur dapat mengurangi keluhan nyeri pada pasien sinusitis, meningkatkan imunitas melalui regulasi dengan memperbaiki keseimbangan sitokin anti-inflamasi dan pro-inflamasi.
Dalam perspektif pengobatan chinesse medicine, sinusitis dapat disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Untuk faktor internal, sindrom sinusitis seperti defisiensi qi paru, defisiensi qi limpa, panas paru-paru. Untuk faktor eksternal, ada enam faktor eksternal yang menyerang tubuh manusia hingga menyebabkan penyakit yaitu angin, panas, lembab, api, kering dan dingin.
Beberapa titik yang dapat digunakan adalah Yintang, Yinxiang dan Hegu. Modalitas terapi selain menggunakan jarum bisa dikombinasikan alat elektrostimulator atau laser akupunktur.
Oleh: Syam Purwaningsih, A.Md.Akup., S.Pt.
(Owner Rumah Bekam dan Akupunktur Muslimah)
0 Komentar