Topswara.com -- Penyakit Parkinson merupakan penyakit neurodegeneratif kedua terbanyak di dunia. Penyakit ini ditandai dengan penurunan subtansia nigra yg menyebabkan penurunan jaras dopaminergic yang mengakibatkan gejala klinis baik motorik dan nonmotorik.
Gejala motorik seperti:
Pertama, bradikinesia (gejala gerakan melambat atau berkurang).
Kedua, rigiditas (kekakuan atau sulit menggerakkan badan).
Ketiga, tremor istirahat.
Keempat, instabilitas postural (tidak bisa mempertahankan keseimbangan ketika situasi dinamis).
Gejala nonmotorik seperti:
1. Gangguan penciuman.
2. Gangguan tidur, yaitu kesulitan tidur, gelisah.
3. Disfungsi otonom ( perubahan buang air besar, buang air kecil, tensi mendadak saat dari posisi tidur, duduk, dan berdiri).
4. Gangguan Neuropsikiatri seperti depresi, halusinasi, ancietas.
5. Gangguan kognitif.
Jaras dopaminergic dan proses fisiologinya
Dopamine adalah neurotransmiter (nts) yang bekerja di banyak tempat berfungsi pada jaras yg normal seperti neuroskiatri, kognitif, tidur.
Ada empat jaras utama yaitu:
1. mesokortikal.
2. mesolimbik.
3. nigrastriatal (pintu masuk dari putamen dan NC).
4. tuberoinfodibular.
Scalp Jiao shun fa dengan titik tertentu membantu meringankan keluhan klien parkinson dengan terapi 12 kali.
Oleh: Syam Purwaningsih, A.Md.Akup., S.Pt.
(Owner Rumah Bekam dan Akupunktur Muslimah)
0 Komentar