Topswara.com -- Founder The Art of Dakwah Ustaz Asep Supriatna mengatakan, jangan menyia-nyiakan waktu. "Waktu itu modal yang sangat berharga. Jangan disia-siakan! Jangan sia-siakan waktumu!" tutur Kang Asep, sapaan akrabnya, kepada Topswara.com, Sabtu (5/2/2022).
Ia mengatakan, "Kebayang enggak kita lagi asyik-asyiknya main game, eh tiba-tiba muncul tulisan game over. Sedih enggak? Dikit! Hehehe. Tapi kan enggak akan terjadi penyesalan dalam hati kita gara-gara game over. Why? Karena kita bisa putar ulang, play again. Kita mainkan lagi dari awal."
"Itu games. Bagaimana kalau dengan hidup kita? Sama teman-teman," imbuhnya.
Menurutnya, hidup ini ada saatnya game over, alias waktu habis. "Cuma bedanya, kalau di game kita bisa play again, dalam hidup enggak bisa. Saat waktunya habis, ya sudah, mati! Enggak bisa ngapa-ngapain. Selesai sudah kehidupan kita di dunia ini. Enggak bisa diulang, enggak bisa diperbaiki, enggak bisa di-reset ulang. Jangankan saat waktu habis, waktu yang ada pun enggak bisa diulang," bebernya.
Menurut Kang Asep, itulah waktu yang dimiliki, itulah modal berharga kehidupan. "Selama kita punya waktu, masih diberikan oleh Allah kesempatan buat beramal, buat melakukan kebaikan. Maka janganlah disia-siakan," katanya.
Namun, tanpa kita sadar, katanya, waktu itu sering dibuang dengan amal-amal yang tak berguna. "Kita habiskan waktu yang Allah berikan dengan hal yang tak bermanfaat. Apalagi kalau dipakai buat bermaksiat," ujarnya.
Rasulullah Saw bersabda, “Di antara kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat.” (HR. Ibnu Majah)
Ia berpesan, "Jangan sampai kita menyesal di akhir waktu kita ketika waktu sudah mau habis kita baru sadar dan nggeh. Saat akhir itu tak banyak yang bisa kita lakukan."
Ia menuturkan, waktu sekarang adalah waktu terbaik. "Sekaranglah saat yang paling baik, saat inilah kesempatan terbaik untuk melakukan kebaikan. Karena besok, nanti, belum tentu waktu kita masih ada. Maka jangan menunda kebaikan. Lakukan sekarang juga, nanti nyesel kalau tiba-tiba waktu kita habis," tandasnya.[] Ika Mawarningtyas
0 Komentar