Topswara.com -- Di luar langit sudah biru
awan putih tipis-tipis mengarak rindu
pekan depan kita akan kembali bertemu
mengeja aksara meraba fakta mematri waktu dengan siasat jitu.
Suasananya terkadang syahdu
tak jarang menggebu.
Sepulang halaqah,
rerupa warna luruh dalam genang air.
Menjelma rumah Jawa, jalan gang, juga pepohonan.
Barangkali juga ada selokan, kelokan, ketemu belokan, berakhir dengan kuburan.
Tapi pagi ini jabat tangan musyrif seperti titip pesan, bahwa perkampungan yang kita gambar, bisa jadi noktah berharga meraih kebangkitan.
Di kampung itu kita halaqah.
Di kampung itu kita setia dengan fikrah dan thariqah.
Sepulang halaqah, pagi bercerita tentang harapan tanpa umpama,
dahsyat dan berharga!
Pontianak, November 2019
Karya: Pay Jarot Sujarwo
Jejaring KHAT Pontianak
Sumber: Antologi Konser Puisi Khat 2021, Tahun Baru Lagu Lama, Media Rakyat Nusantara, Februari 2021)
0 Komentar