“Belajarlah ilmu fiqih, karena ia adalah ilmu yang paling unggul,” tuturnya dalam lanjutan kajian kitab Ta’lim Al Muta’alim Thariq At-Ta’allum bab satu “Hakikat Ilmu, Fikih dan Keutamaannya”, karya Imam Az-Zarnuji, Sabtu (01/05/2021) di media Zoom.
Menurut Ustaz Furqon, panggilan akrabnya, sebagaimana diterangkan dalam kitab ta'lim mutaallim bahwasanya Ilmu fiqih dapat membimbing setiap Muslim menuju kebaikan dan taqwa. “Ilmu ini paling lurus untuk dipelajari. Dialah ilmu yang menunjukkan kepada jalan yang lurus, yakni jalan petunjuk kepada Allah SWT,” ujarnya.
“Hal ini bisa dimaknai bahwa setiap muslim wajib memahami syariat Islam guna menuju kebaikan dan taqwa kepada Allah SWT,” tegasnya.
Oleh karena itu, ia mengatakan orang yang ahli ilmu agama dalam arti syariat Islam dan bersifat wara’ lebih berat digoda setan daripada seribu ahli ibadah tapi bodoh.
Selain itu, menurutnya, setiap Muslim juga wajib mengetahui dan mempelajari ilmu akhlak yang terpuji dan yang tercela, seperti watak murah hati, kikir, penakut, pemberani, merendah diri, sombong, menjaga diri dari keburukan, israf (berlebihan), bakhil atau terlalu hemat dan sebagainya. “Sifat sombong, kikir, penakut, israf atau berlebihan hukumnya haram. Dan tidak mungkin bisa terhindar dari sifat-sifat itu tanpa mengetahui kriteria sifat-sifat tersebut serta mengetahui cara menghilangkannya,” tuturnya.
Ia mengingatkan pentingnya ilmu agama yaitu ilmu keimanan dan syariat islam sebagai perantara atau sarana menuju bertaqwa. “Dengan taqwa inilah manusia memperoleh kedudukan terhormat di sisi Allah, dan kemuliaan yang abadi,” pungkasnya. [] Achmad Mu’it
0 Komentar